Sedih, Belum Ada Kontribusi
Jadi sedih, belum banyak yang bisa saya berikan untuk ikut membangun desa tercinta. Kampung halamanku, tempatku lahir dan tumbuh besar. Sebagai anak muda, tentu saya juga ingin ikut berkontribusi untuk membangun dari desa hingga negara.
Belum banyak...saya hanya bisa ikut berkontribusi kala pulang dari perantauan. yaaa...waktu pulangpun tidak lama...dulu bisa pulang satu bulan sekali, sekarang baru bisa pulang satu semester sekali. hhee...
Melihat sahabat-sahabat yang bisa ikut membangun desa tentu saya juga ingin mengikuti mereka, tapi waktu dan jarak cukup untuk menghalau itu. Hanya bisa memberi semangat dan membantu pada bidang-bidang tertentu. Moga mereka bisa mewakili diri ini yang belum bisa turut andil membangun desa.
anak muda macam apa ini!
hhhaaaa.....ya sudahlah, posisinya berbeda. tiap-tiap orang punya posisinya sendiri, punya waktu dan lokasi perjuangannya sendiri, ini adalah perjuanganku...itu adalah perjuanganmu...mari kita terus berbagi semangat perjuangan!
salam pemuda...!!!
Komentar
Posting Komentar